Mitologi Indonesia adalah istilah
untuk menyebutkan mitologi di Indonesia. Mitologi Indonesia biasanya dipenuhi
oleh nilai-nilai dan petuah kehidupan. Sebagai mitologi, sangatlah umum kalau
diceritakan dari mulut ke mulut. Mengenai proses penyampaiannya, sudah pasti
akan ada beberapa versi dari satu mitologi. Umumnya mitologi Indonesia memuat
kisah keadaan awal dunia, kisah dewa-dewi dan makhluk supranatural, dan kisah
asal mula sesuatu.
Dengan Indonesia sebagai pusat
perdangangan di masa lalu, pedagang Buddha dan Hindu ikut menyebarkan agamanya. Dalam perdagangan dan
penyebaran agama inilah Indonesia mengadaptasi budaya
luar. Bukti pengaruh tersebut dapat disimak hingga masa kini, baik dari istilah
maupun cerita. Beberapa istilah di Indonesia, seperti "batara", "dewa", "bidadari", "raksasa", merupakan kata-kata dari bahasa Sanskerta yang dipengaruhi oleh mitologi Hindu dan Buddha. Pengaruh mitologi Hindu dan Buddha
dapat diamati dari kesamaan beberapa mitos lokal di Indonesia. Beberapa suku di
Indonesia memiliki kisah tentang tokoh mitologis dengan nama yang sama, namun
dengan versi yang berbeda. Misalnya Batara Guru dalam mitologi Batak, Bali, dan Jawa; Dewi Sri dalam mitologi Sunda dan Bali.
Mitos yang berasal dari luar negeri pada umumnya telah
mengalami perubahan dan pengolahan lebih lanjut, sehingga tidak terasa asing
lagi yang disebabkan oleh proses adaptasi karena perubahan zaman. Menurut
Moens-Zoeb, orang Jawa bukan saja telah mengambil
mitos-mitos dari India, melainkan juga telah mengadopsi dewa-dewi Hindu sebagai dewa-dewi
Jawa. Bahkan orang Jawa pun percaya bahwa mitos-mitos tersebut
terjadi di Jawa. Di Jawa Timur misalnya, Gunung Semeru dianggap oleh orang Hindu Jawa dan Bali sebagai gunung suci Mahameru atau sedikitnya sebagai Puncak
Mahameru yang dipindahkan dari India ke Pulau Jawa
Comments
Post a Comment